Setiap hari jumat kita sebagai muslim mempunyai kewajiban melaksanakan ibadah sholat jumat. Mengapa aku ketika mendengarkan khutbah bisa mengantuk kadang kalau tidak mengantuk aku malah asyik memperhatikan kelakuan orang-orang yang mendengarkan khutbah jumat. Hanya sedikit aku mendengarkan khutbah dari awal sampai akhir yang benar-benar ku simak.
Dalam memperhatikan orang-orang aku melihat mereka ada yang terkantuk-kantuk, ada yang juga malah tertidur walau orang yang menyampaikan khutbah berbicara dengan berapi-api dan penuh semangat. Ada juga yang terjaga tapi juga tidak memperhatikan khutbahnya. ada yang terjaga tapi aku tidak tahu mereka memperhatikan isi khutbah atau tidak, karena orang-orang ini sepertinya memperhatikan memperhatikan dengan serius, aku kan tidak bisa menebak isi pikiran orang. Ah yang ini tidak perlu dibahas, yang ingin ku bicarakan disini tentang orang yang mengantuk, tertidur atau yang malah asyik dengan dunianya sendiri saja ( termasuk aku juga didalamnya hahahaha).
Menurut pendapatku pribadi kecuali dari sisi diri sendiri dan juga bisa dari pengkhutbahnya. Kadang aku merasa cara penyampaian tidak menarik dan tidak bisa membangkitkan emosi atau kesadaran pendengarnya, mereka tidak membuat atau mengajak pendengarnya untuk ikut berpikir tentang apa yang dibicarakan walaupun pendengar hanya perlu untuk menjawab dalam hati saja. motivasi pendengar harus juga bisa dibangkitkan. Hal ini kontras dengan kontras dengan pelatihan pelatihan spiritual yang banyak orang dengan rela membayar dengan harga mahal untuk mengikutinya dan mereka menyimak dengan serius.
Mulai sekarang mari kita budayakan kalau mengikuti khutbah jumat kita usahakan tidak mengantuk atau malah jatuh tertidur. mari kita usahakan untuk mendengarkan isi khutbahnya dan meresapkannya dalam hati.
Dan untuk para pengkhutbah, mohon ciptakanlah isi yang menarik perhatian dan menggugah kesadaran, membangkitkan motivasi untuk kejalan yang lebih baik agar kami kami ini tidak mengantuk dan tidak asyik sendiri.
Dalam memperhatikan orang-orang aku melihat mereka ada yang terkantuk-kantuk, ada yang juga malah tertidur walau orang yang menyampaikan khutbah berbicara dengan berapi-api dan penuh semangat. Ada juga yang terjaga tapi juga tidak memperhatikan khutbahnya. ada yang terjaga tapi aku tidak tahu mereka memperhatikan isi khutbah atau tidak, karena orang-orang ini sepertinya memperhatikan memperhatikan dengan serius, aku kan tidak bisa menebak isi pikiran orang. Ah yang ini tidak perlu dibahas, yang ingin ku bicarakan disini tentang orang yang mengantuk, tertidur atau yang malah asyik dengan dunianya sendiri saja ( termasuk aku juga didalamnya hahahaha).
Menurut pendapatku pribadi kecuali dari sisi diri sendiri dan juga bisa dari pengkhutbahnya. Kadang aku merasa cara penyampaian tidak menarik dan tidak bisa membangkitkan emosi atau kesadaran pendengarnya, mereka tidak membuat atau mengajak pendengarnya untuk ikut berpikir tentang apa yang dibicarakan walaupun pendengar hanya perlu untuk menjawab dalam hati saja. motivasi pendengar harus juga bisa dibangkitkan. Hal ini kontras dengan kontras dengan pelatihan pelatihan spiritual yang banyak orang dengan rela membayar dengan harga mahal untuk mengikutinya dan mereka menyimak dengan serius.
Mulai sekarang mari kita budayakan kalau mengikuti khutbah jumat kita usahakan tidak mengantuk atau malah jatuh tertidur. mari kita usahakan untuk mendengarkan isi khutbahnya dan meresapkannya dalam hati.
Dan untuk para pengkhutbah, mohon ciptakanlah isi yang menarik perhatian dan menggugah kesadaran, membangkitkan motivasi untuk kejalan yang lebih baik agar kami kami ini tidak mengantuk dan tidak asyik sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar